Tahun Ini Himperra Bangun 30 Ribu Unit Rumah Subsidi

Tahun Ini Himperra Bangun 30 Ribu Unit Rumah Subsidi


Menurut Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), selama 9 tahun sejak awal Mei 2015 hingga November 2023, capaian Program Sejuta Rumah mencapai sekitar 9 juta unit atau sekitar 900 ribu unit rata-rata per tahun, baik berupa rumah subsidi maupun non subsidi. Karena itu Kementerian PUPR terus mendorong berbagai pemangku kepentingan untuk meningkatkan kontribusinya membangun rumah rakyat. Hal itu dinyatakan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono melalui sambutan tertulis saat membuka Kongres II Himpunan Pengembang Permukiman dan Perumahan Rakyat (Himperra) di Jakarta, Rabu (6/12/2023).


Kongres II Himperra -  Iwan SuprijantoDirjen Perumahan Iwan Suprijanto


Mengutip siaran pers yang dirilis Bagian Hukum dan Komunikasi Publik Direktorat Jenderal Perumahahn Kementerian PUPR kemarin, sambutan Menteri Basuki itu dibacakan oleh Dirjen Perumahan Iwan Suprijanto. "Saya berharap kepada para pengembang Himperra untuk selalu optimis, bahwa sektor perumahan dan properti akan tetap tumbuh kuat karena Pemerintah telah merespon situasi dengan cepat melalui berbagai kebijakan yang memperkuat pertumbuhan perumahan dan bisnis properti di Indonesia,” kata Basuki.

Basuki menambahkan, peran semua pemangku kepentingan seperti Himperra amat diperlukan untuk mewujudkan target Indonesia Emas 2045 tanpa backlog perumahan. Berkaitan dengan itu ia mengapresiasi dukungan dan kontribusi para pengembang Himperra selama ini terhadap program dan kebijakan pemerintah di bidang perumahan, terutama dalam pengembangan rumah subsidi untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Kontribusi itu mendukung capaian Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020 – 2024 yang menargetkan pada tahun 2024 sebanyak 70 persen rumah tangga di Indonesia sudah menempati hunian layak baik, melalui intervensi langsung dan tidak langsung dari pemerintah.


https://www.ayoproperti.com/uploads/2023/12/317a4a6c3e3a5503-6821-featured.webp


https://www.ayoproperti.com/uploads/2023/12/24d5a55260fa11e4-3852-featured.webp


“Saya mencatat, kontribusi Himperra dalam pembangunan rumah subsidi mencapai 29.962 unit tahun ini, atau 13,22 persen dari total pembangunan rumah subsidi yang terdaftar di aplikasi Sikumbang tahun 2023. Kami berharap pengembang Himperra ke depan lebih bersemangat dalam membangun rumah untuk MBR itu,” kata Basuki. Ia menambahkan, Himperra juga menunjukkan keaktifan anggotanya dalam Sistem Registrasi Pengembang (SIRENG), dengan 2.392 pengembang yang aktif di aplikasi itu dari 2.544 pengembang Himperra yang terdaftar di SIRENG.

Basuki berharap melalui Kongres yang mengangkat tema “Menyongsong Indonesia Emas 2045 Tanpa Backlog Perumahan” itu, Himperra makin berkembang, solid dan kuat, dan terus berkolaborasi dengan pemerintah dalam menyukseskan berbagai program perumahan rakyat. Menteri PUPR juga tidak lupa mengingatkan, agar pengembangan Himperra juga selalu memperhatikan kualitas rumah MBR yang dikembangkannya.  


Dapatkan berita update AyoProperti.com di Google News


Read more stories:

Menteri BUMN: BTN Harus Bisa Membiayai Pengadaan Rumah Lebih Banyak

Kuotanya Merosot, MBR Buru-Buru Beli Rumah Subsidi

Pengadaan Rumah MBR Harus Dievaluasi Total

Pembangunan Rumah Bersubsidi Salah Sasaran

SiKasep, Cara Mudah Mengetahui Permintaan Rumah