Sinar Mas Land-Chandra Asri Bangun Jalan dengan Aspal Plastik di BSD City

Sinar Mas Land-Chandra Asri Bangun Jalan dengan Aspal Plastik di BSD City

Ilustrasi pembangunan jalan dengan aspal plastik di bsd


Mengutip Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), volume sampah nasional mencapai 36,1 juta ton tahun lalu. Sebanyak 64% dari sampah itu diklaim bisa dikelola, sisanya belum terkelola. Untuk mengatasi masalah sampah itu, terutama sampah plastik, diperlukan solusi yang inovatif sekaligus praktis.

Grup usaha developer properti Sinar Mas Land berkolaborasi dengan PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (Chandra Asri Group), mengaplikasikan solusi inovatif itu melalui penggunaan aspal dicampur sampah plastik dalam pembangunan jalan di BSD City, Tangerang (Banten), yang sudah dimulai sejak tahun 2021. Per akhir tahun ini panjang jalan yang sudah dilapisi aspal plastik itu mencapai 8,6 km.

Menurut siaran pers Sinar Mas Land (SML) yang dipublikasikan kemarin, capaian itu setara dengan pemanfaatan 164,2 juta lembar kantong plastik kresek atau setara pengalihan 410,57 ton sampah plastik kresek dari tempat pembuangan sampah (TPA). "BSD City menjadi township (proyek properti berskala kota) pertama di Indonesia yang memanfaatkan aspal plastik," tulis siaran pers itu. Pj Bupati Tangerang Andi Ony Prihartono disebut berterima kasih wilayahnya jadi percontohan penerapan aspal dengan campuran sampah plastik itu dalam pembangunan jalannya. Ia berharap hal itu dapat diimplementasikan juga di jalan-jalan lain di Tangerang.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) merupakan instansi pemerintah yang meneliti penerapan aspal plastik itu dalam pembangunan jalan. Menurut Direktur Bina Teknis Jalan dan Jembatan Kementerian PUPR Yudha Handita Pandjiriawan, Kementerian PUPR melakukan penelitian tahun 2017. Chandra Asri Group sebagai inisiator menjadi yang pertama mengaplikasikannya tahun 2018 untuk pembangunan jalan di kawasan pabriknya di Cilegon (Banten).

"Semoga bisa jadi contoh perusahaan lain untuk juga menerapkannya, sehingga masalah sampah plastik bisa kita selesaikan bersama," ujar Yudha.

Managing Director President Office Sinar Mas Land Dony Martadisata menyatakan, penerapan aspal plastik dalam pembangunan jalan di BSD City, merupakan bukti dukungan SML terhadap pembangunan yang berkelanjutan melalui pengembangan infrastruktur yang ramah lingkungan sekaligus memberdayakan masyarakat lokal. "Kami akan mencari kesempatan agar aspal plastik ini dapat digunakan di proyek Sinar Mas Land lain," katanya.

Direktur Legal, External Affairs & Circular Economy Chandra Asri Group Edi Rivai mengungkapkan, pihaknya berkomitmen mendukung penyelesaian masalah sampah plastik melalui konsep ekonomi sirkular. Salah satunya dengan menginisiasi penggunaan limbah plastik sebagai campuran aspal melalui kolaborasi multipihak. Chandra Asri sudah menerapkan aspal plastik itu sejak tahun 2018 di kawasan pabriknya dan di beberapa kota seperti Tegal, Cilegon dan Semarang. Tahun ini target pembangunan jalan berlapis aspal plastik itu 100 km. Hingga September 2023 capaiannya sudah 87,4 km atau setara 751,9 ton sampah plastik terkelola dari TPA.


Dapatkan berita update AyoProperti.com di Google News


Read more stories:

Permintaan Ruang Usaha Meningkat, BSD Rilis West Village Business Park

BSD Yakin Target Marketing Sales Rp9,5 Triliun Tahun Ini Terlampaui

Mall Baru Eastvara Segera Beroperasi di BSD City

BSD City Lansir Rumah 3 Lantai Rp2,7 Miliar di Terravia

Di BSD yang Paling Laku Rumah Sultan Seharga Rp30 Miliar