Proyek perumahan baru Mustika Garden Tamansari (25 ha) menawarkan rumah dua lantai dilengkapi 3 kamar tidur dan 2 kamar mandi seharga Rp600 jutaan all in. Yang dimaksud all in semua biaya, bea, dan pajak terkait transaksi rumah sudah termasuk dalam harga jual. Serah terima rumah dijadwalkan 24 bulan setelah transaksi. Rumahnya tipe 60/60 dengan dimensi kaveling 6x10 dan 5x12, yang ditawarkan di klaster pertama Jasmine (413 unit). Selain rumah dipasarkan juga 23 ruko seharga mulai dari Rp900 jutaan per unit. Pengembang sudah menyediakan rumah contoh.
"Dengan desain dan spek bangunan yang lebih berkualitas, harga rumah itu lebih rendah 15-20 persen dibanding harga rumah sekelas yang ada di sekitar proyek kami," kata David Sudjana, CEO Mustika Land Developments, dalam acara soft launching Mustika Garden Tamansari, Kamis (11/1/2024), di marketing gallery proyek di Jl MT Haryono, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi (Jawa Barat). Hadir dalam acara itu Founder dan Chairman Mustika Land Andrian Sudjana, perwakilan Scientex dan Creed, serta Direktur Eksekutif Indonesia Property Watch (IPW) Ali Tranghanda dan pakar merketing properti Andy K Natanael.
Mustika Garden Tamansari dikembangkan Mustika Land Developments (Indonesia) berkolaborasi dengan Scientex Berhad (Malaysia) dan Creed Group (Jepang). ”Mustika Garden Tamansari menggabungkan pengetahuan dan keahlian pasar lokal Mustika Land dengan pengalaman pengembangan properti dengan teknologi konstruksi yang efisien dari Scientex, serta keahlian investasi dan branding real estate dari Creed,” kata David. Sebelumnya Mustika Land bersama Creed Group mengembangkan Mustika Village Sukamulya di Cikarang, Bekasi, yang menawarkan rumah seharga Rp100 jutaan hingga Rp400 jutaan per unit.
Mustika Land (berdiri tahun 1995) dikenal sebagai developer perumahan dengan harga terjangkau dengan fokus pengembangan di wilayah Bekasi. Sedangkan Scientex disebut sebagai produsen terkemuka di bidang kemasan plastik fleksibel dan developer real estate terkemuka di Malaysia. Hingga saat ini Scientex telah mengembangkan 33.000 rumah di Johor, Melaka, Negeri Sembilan, Selangor, Perak, Penang, dan Kedah. Sementara Creed Group yang didirikan Toshihiko Muneyoshi tahun 1996, tercatat sebagai investor real estate yang berhasil di Jepang dan negara-negara Asia Selatan dan Asia Tenggara, mencakup Bangladesh, Thailand, Kamboja, Vietnam, dan Indonesia.
Baca Juga: Harga Lebih Rendah, Mustika Land Pede Lansir Mustika Garden Tamansari
Total akan dikembangkan empat klaster hunian di Mustika Garden Tamansari mencakup 2.000 unit rumah plus area komersial. Setiap klaster diperkirakan tuntas dikembangkan dalam dua tahun. Pemasaran klaster pertama secara resmi akan dilaksanakan 17 Januari 2024 melalui acara agent gathering. Saat ini proyek dalam tahap land clearing.
David optimis proyek anyarnya akan sukses meski dipasarkan di puncak tahun politik. Alasannya, lokasi Mustika Garden Tamansari di wilayah sunrise property yang nilai tanahnya terus meningkat seiring masifnya pembangunan infrastuktur di kawasan, terutama jalan tol JORR 2 Cimanggis–Cibitung (Cimaci). Lokasi Mustika Garden Tamansari hanya lima menit dari gerbang tol Setu Selatan (di jalan tol Cimaci), yang merupakan interchange jalur tol JORR 2 dan Japek 2.
Dengan lokasinya yang dekat akses tol itu, David optimis kenaikan nilai investasi tanah dan bangunan di Mustika Garden Tamansari bisa mencapai 25 persen. "Hal itu sudah terbukti di beberapa perumahan yang lokasinya dekat dengan akses tol,” ujarnya. Alasan lain optimismenya, Mustika Garden Tamansari sudah dikelilingi beragam fasilitas seperti sekolah, rumah sakit, pasar, dan pusat belanja. Sementara di dalam perumahan akan disediakan area komersial, club house, kolam renang, aneka taman dan tempat bermain anak.
Dapatkan berita update AyoProperti.com di Google News
Read more stories:
Arrayan Group Sukses Jual 350 Rumah di Tivoli Garden
Lotte Land Lansir Hunian Mewah di Sawangan Depok
Citra Swarna Luncurkan 5 Proyek Baru
